Wednesday, December 4, 2024
HomePerspectiveResensi Buku101 Bantuan dalam Perencanaan Karir

101 Bantuan dalam Perencanaan Karir

konsultasi pekerjaanJudul Buku: Job Search and Career Checklists
101 Proven Time-Saving Checklists to Organize and Plan Your Career Search
Penulis: Arlene S Hirsch
Tahun terbit: 2005
Penerbit: JIST Works
Peresensi: Tim Konsultan Karir

Buku ini seperti beberapa buku petunjuk karir yang pernah saya baca, jadi apabila sudah memiliki salah satu buku karir, saya rasa tidak perlu lagi menambah koleksi Anda dengan buku ini. Sama seperti buku-buku karir yang lain, buku ini juga sangat lengkap dan sangat helpful. Yang membedakan buku ini dengan buku-buku karir lain barangkali terletak pada kepraktisan buku ini.

Sepanjang 210 halaman dalam buku ini, banyak sekali terdapat worksheet yang melatih pembaca untuk menerapkan langsung teori yang telah dibacanya. Tidak hanya itu, buku ini bahkan menyediakan pilihan kata-kata agar resume Anda semakin kuat. Karena zaman sekarang banyak yang menulis resume dalam bahasa Inggris, saya rasa buku ini bisa menjadi malaikat bagi Anda yang sulit menjalin kata-kata.

Buku ini disusun dalam format Checklist sehingga sangat mudah digunakan. Anda bisa membacanya dari awal sampai selesai atau langsung membaca pada bagian yang Anda butuhkan saja.

Buku ini terbagi menjadi lima bagian. Bagian pertama dirancang untuk membantu Anda menemukan jalur karir yang tepat. Idealnya, Anda harus mengenal diri Anda sendiri sebelum masuk ke dalam pasar kerja.

Bagian kedua dirancang untuk membantu Anda menulis surat lamaran dan resume yang efektif. Berbagai format resume ditampilkan, mana yang cocok dengan Anda, serta berbagai tips resume yang sangat berharga.

Bagian ketiga meliputi komponen penting lainnya dalam strategi pencarian kerja: networking, riset di internet serta alat-alat lain yang mendukung pencarian kerja.

Segala informasi tentang proses wawancara kerja akan Anda dapatkan di bagian keempat, seperti bagaimana persiapan untuk wawancara, mengantisipasi pertanyaan yang lazim dan juga yang sulit, membangun hubungan dengan pewawancara, serta menegosiasikan kompensasi.

Bagian terakhir menampilkan beberapa keputusan karir yang penting, seperti bagaimana dan kapan harus meninggalkan suatu pekerjaan, berganti karir, kembali ke sekolah, atau memulai bisnis. Semuanya dibagi-bagi menjadi 101 bab yang mudah-mudahan dapat menghadirkan perubahan efektif dalam kehidupan pekerjaan Anda.

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments

konsultankarir on Pilihan, Memilih or Stuck
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Gagal tes psikotest
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Sulit mendapatkan pekerjaan
konsultankarir on Wawancara dan Psikotest
konsultankarir on Kuis:Career Engager
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Selalu Gagal dalam Interview
konsultankarir on Interview Magic
konsultankarir on Pindah Tempat Kerja
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Psikotes Menggambar
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
Angelina Tria Puspita Rini on Memilih Jurusan S2?!
Lisa on Bingung S2
Fiviiya on Psikotes Menggambar
Wendi Dinapis on Memilih Jurusan S2?!
hasenzah on Memilih Jurusan S2?!
yulida hikmah harahap on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Galuh Rekyan Andini on Memilih Jurusan S2?!
burhanuddin on Memilih Jurusan S2?!
Dian Camellyna on Kuis:Career Engager
ABDUL RAHMAN on Wawancara dan Psikotest
Melva Ronauli Pasaribu on S1 Teknik Informatika S2 Bagusnya Apa?
Faradillah Rachmadani M.Nur on Memilih Jurusan S2?!
Taufik Halim on Memulai Bisnis Fotografi
Edo on Bingung S2
konsultankarir on Profesi yang sesuai
konsultankarir on Bingung S2
yaya on Bingung S2
konsultankarir on Memilih karir
dewi on Pindah kerja
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
dewi on Pindah kerja
Tyas on ILKOM atau MTI
hary on ILKOM atau MTI
Kiki Widia Martha on Buku ‘My Passion, My Career’
jalil abdul aziz on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Nono Suharnowo on Bagaimana agar produktif?
syukri on Jujur atau tidak?
Nida shofiya on Bingung pilih fakultas
abdul madjid on Gagal tes psikotest
abdul madjid on Gagal tes psikotest
Aris on Tujuan karir
NURANI on Tujuan karir
dede on Tujuan karir
Rika on Tujuan karir
Djoko triyono on Sulit mendapat pekerjaan
marco on E-mailku unik!
Efik on Memilih karir
noer hasanah on Berminat ke NGO Asing
ilah susilawati on Status dan jenjang karir
yusi bayu dwihayati on Berpindah Karir di Usia 32
dino eko supriyanto on Menyiapkan Business Plan
Gunawan Ardiyanto on 10 Biang Bangkrut UKM
Nahdu on Table Manner
krisnadi on 10 Biang Bangkrut UKM
rani on Table Manner
yuda_dhe on Table Manner
Putrawangsa on Memilih Jurusan S2?!
aira on Time Management
Emi Sugiarti on Sudahkah Anda Peduli?
fitria on Table Manner
Ardiningtiyas on Menuju 'Incompetency Level'
Sri Ratna Hadi on Dari Penjahit ke Penulis
monang halomoan on Program SDM tahunan
merlyn on Ayo, Kreatif!
Silvester Balubun on Table Manner
Avatara on Istimewanya Rasberi
vaniawinona on Table Manner
defianus on Tips Negoasiasi Gaji
Dewi Sulistiono on Meniti Sebatang Bambu
Rena on Tersadar…
Dendi on Ayo, Kreatif!
Denni on Menemukan Mentor