Wednesday, October 30, 2024
HomeSaya dan KarirMenyiapkan Business Plan

Menyiapkan Business Plan

Bagi Anda yang hendak mengembangkan diri Anda di bidang bisnis mandiri, maka menyiapkan perencanaan bisnis alias business plan, perlu jadi perhatian utama. Untuk itu ada beberapa poin utama yang bisa dijadikan pegangan untuk menyusun business plan ini, yakni:

1. Latar Belakang: Perusahaan, Pemasaran, dan Keuangan
2. Visi dan Misi
3. Kepemilikan Saham Perusahaan
4. Jenis Bidang Usaha
5. Strategi dan Implementasi

Dari kelima poin di atas, masing-masing kemudian dijabarkan secara lebih detil dan disusun semacam proposal. Bukan berarti proposal tersebut nantinya ditawarkan ke pihak luar, melainkan untuk intern sendiri proposal ini haruslah tetap disusun.

Misalnya saja untuk latar belakang, maka nama perusahaan, simbol/logo, arti dan makna dari nama/logo perusahaan tersebut harus dideskripsikan. Kemudian dari sisi pemasaran, business plan ini harus mencerminkan kebutuhan pasar (market needs), target pasar (market target), juga prediksi pasar (market prediction) dari awal perusahan didirikan, tahun pertama, sampai tahun kesekian yang ditargetkan.

Sementara itu untuk keuangan secara transparan harus memperlihatkan kemampuan keuangan awal perusahaan sampai perhitungan lamanya tahun balik modal atau break event point dapat dicapai.

Demikian juga poin-poin berikutnya harus secara detil dijabarkan dalam business plan yang disusun tersebut. Penyusunannya tentu saja tidak bisa melupakan dari visi dan misi utama perusahaan tersebut. Untuk itu menjelaskan secara jelas dan lengkap visi dan misi perusahaan menjadi bagian sangat penting.

Meskipun visi dan misi ini biasanya bersifat idealistik, namun bukan berarti tidak realistik. Karena hakekat penyusunan perencanaan bisnis ini benar-benar harus dilakukan dengan perhitungan yang sangat riil dan tidak mengawang-awang.

Indikator pentingnya menyusun business plan ini bisa dilihat dari makin banyaknya pihak yang mengadakan seminar, konsultasi dan pelatihan khusus untuk pembuatan perencanaan bisnis ini. Meskipun sebenarnya Anda bisa menyusunnya sendiri, dengan berdasarkan poin-poin utama yang ada di atas. Sudah siap menyusun your own of business plan?

Previous article
Next article
RELATED ARTICLES

1 COMMENT

  1. sepertinya saya harus dijabar kan dengan sedetail nya karena saya kurang memahami apa itu berbisnis terima kasih tolong di bantu yach

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments

konsultankarir on Pilihan, Memilih or Stuck
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Gagal tes psikotest
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Sulit mendapatkan pekerjaan
konsultankarir on Wawancara dan Psikotest
konsultankarir on Kuis:Career Engager
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Selalu Gagal dalam Interview
konsultankarir on Interview Magic
konsultankarir on Pindah Tempat Kerja
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Psikotes Menggambar
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
Angelina Tria Puspita Rini on Memilih Jurusan S2?!
Lisa on Bingung S2
Fiviiya on Psikotes Menggambar
Wendi Dinapis on Memilih Jurusan S2?!
hasenzah on Memilih Jurusan S2?!
yulida hikmah harahap on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Galuh Rekyan Andini on Memilih Jurusan S2?!
burhanuddin on Memilih Jurusan S2?!
Dian Camellyna on Kuis:Career Engager
ABDUL RAHMAN on Wawancara dan Psikotest
Melva Ronauli Pasaribu on S1 Teknik Informatika S2 Bagusnya Apa?
Faradillah Rachmadani M.Nur on Memilih Jurusan S2?!
Taufik Halim on Memulai Bisnis Fotografi
Edo on Bingung S2
konsultankarir on Profesi yang sesuai
konsultankarir on Bingung S2
yaya on Bingung S2
konsultankarir on Memilih karir
dewi on Pindah kerja
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
dewi on Pindah kerja
Tyas on ILKOM atau MTI
hary on ILKOM atau MTI
Kiki Widia Martha on Buku ‘My Passion, My Career’
jalil abdul aziz on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Nono Suharnowo on Bagaimana agar produktif?
syukri on Jujur atau tidak?
Nida shofiya on Bingung pilih fakultas
abdul madjid on Gagal tes psikotest
abdul madjid on Gagal tes psikotest
Aris on Tujuan karir
NURANI on Tujuan karir
dede on Tujuan karir
Rika on Tujuan karir
Djoko triyono on Sulit mendapat pekerjaan
marco on E-mailku unik!
Efik on Memilih karir
noer hasanah on Berminat ke NGO Asing
ilah susilawati on Status dan jenjang karir
yusi bayu dwihayati on Berpindah Karir di Usia 32
dino eko supriyanto on Menyiapkan Business Plan
Gunawan Ardiyanto on 10 Biang Bangkrut UKM
Nahdu on Table Manner
krisnadi on 10 Biang Bangkrut UKM
rani on Table Manner
yuda_dhe on Table Manner
Putrawangsa on Memilih Jurusan S2?!
aira on Time Management
Emi Sugiarti on Sudahkah Anda Peduli?
fitria on Table Manner
Ardiningtiyas on Menuju 'Incompetency Level'
Sri Ratna Hadi on Dari Penjahit ke Penulis
monang halomoan on Program SDM tahunan
merlyn on Ayo, Kreatif!
Silvester Balubun on Table Manner
Avatara on Istimewanya Rasberi
vaniawinona on Table Manner
defianus on Tips Negoasiasi Gaji
Dewi Sulistiono on Meniti Sebatang Bambu
Rena on Tersadar…
Dendi on Ayo, Kreatif!
Denni on Menemukan Mentor