Friday, April 19, 2024
HomeArtikelExperiencedKepuasan Karier

Kepuasan Karier

Memasuki tahun 2012, apakah Anda puas dengan pekerjaan dan karier saat ini? Apa yang membuat Anda merasa puas? Apakah telah mendapatkan promosi, menjalani aktivitas kerja sesuai passion, atau peningkatan pendapatan yang signifikan dalam 2 tahun terakhir? Kami akan menyajikan informasi kecil tentang kepuasan kerja. Survey The Gallup Poll menunjukkan bahwa pekerjaan yang menarik menempati urutan ke dua bersama kemanan dalam arti status kerja yang jelas. Hasil ini menunjukkan adanya penilaian personal/subjektif, karena satu pekerjaan dapat menarik bagi saya namun sebaliknya tidak bagi orang lain. Berikut informasi lengkapnya:

  1. Jaminan kesehatan yang baik & manfaat lain (80%)
  2. Pekerjaan yang menarik (78%)
  3. Kemapanan (keamanan) kerja (78%)
  4. Kesempatan mempelajari skill baru (68%)
  5. Memiliki kesempatan lebih untuk berlibur (66%)
  6. Mampu bekerja secara mandiri (64%)
  7. Dihargai rekan kerja (62%)
  8. Jam kerja yang teratur, tidak di akhir minggu atau malam (58%)
  9. Dapat membantu orang lain (58%)
  10. Tekanan kerja kecil (58%)
  11. Pendapatan/gaji tinggi (56%)

Bagaimana dengan factor dianggap paling penting dalam bekerja? Ternyata penilaian ‘subjektif’ kembali menempati urutan pertama, yakni pekerjaan yang menantang. Berikut adalah survey dari Louis Harris and Associates ;

  1. Pekerjaan yang menantang (82%)
  2. Memberikan manfaat positif (80%)
  3. Gaji/pendapatan yang baik (74%)
  4. Bebas untuk saling bertukar informasi (74%)
  5. Kesempatan untuk memberikan kontribusi signifikan (74%)
  6. Adanya privasi (62%)

Mencermati informasi di atas, apa kemudian yang penting dalam membuat perencanaan karier? Banyak pertanyaan yang masuk dalam forum konsultasi di website Konsultankarir.com yang mempertanyakan ini. Apakah berusaha mencintai yang dikerjakan, atau mengerjakan yang dicintai? Apakah mengejar passion atau menikmati aktivitas yang ada, dan lain sebagainya. Farr (2006) menyarankan sembilan factor kunci yang penting dalam perencanaan karier, yaitu;

  1. Skill (keahlian) dan kemampuan
  2. Minat
  3. Value/nilai personal
  4. Preferensi/kebutuhan pendapatan
  5. Tingkat tanggung jawab
  6. Lokasi
  7. Pengetahuan khusus
  8. Lingkungan kerja
  9. Karakter/tipe rekan kerja yang diinginkan

Faktor skill yang umumnya terkait erat dengan latar pendidikan, tidak jarang menjadi factor yang ‘kurang positif’. Hal ini karena sebagian dari kita menyikapi bekal pendidikan secara kaku. Pada kenyataannya, bekal itu memerlukan perkembangan dan peningkatan terus menerus. Untuk itulah, minat menjadi factor yang krusial sebagai ‘petunjuk’ pengembangannya. Kita juga sering lupa mengenali soft skill dan skill teknik sehingga cenderung melihat ketidaksesuaian antara minat, latar (label) pendidikan dan pengembangan karier.

Sumber:

Farr,Michael (2006) Overnight career choice. Indianapolis;JIST Publishing,Inc.

Previous article
Next article
Tyas
Tyas
Career Coach & HR Consultant - "Mind is Magic"
RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments

konsultankarir on Pilihan, Memilih or Stuck
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Gagal tes psikotest
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Sulit mendapatkan pekerjaan
konsultankarir on Wawancara dan Psikotest
konsultankarir on Kuis:Career Engager
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Selalu Gagal dalam Interview
konsultankarir on Interview Magic
konsultankarir on Pindah Tempat Kerja
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Psikotes Menggambar
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
Angelina Tria Puspita Rini on Memilih Jurusan S2?!
Lisa on Bingung S2
Fiviiya on Psikotes Menggambar
Wendi Dinapis on Memilih Jurusan S2?!
hasenzah on Memilih Jurusan S2?!
yulida hikmah harahap on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Galuh Rekyan Andini on Memilih Jurusan S2?!
burhanuddin on Memilih Jurusan S2?!
Dian Camellyna on Kuis:Career Engager
ABDUL RAHMAN on Wawancara dan Psikotest
Melva Ronauli Pasaribu on S1 Teknik Informatika S2 Bagusnya Apa?
Faradillah Rachmadani M.Nur on Memilih Jurusan S2?!
Taufik Halim on Memulai Bisnis Fotografi
Edo on Bingung S2
konsultankarir on Profesi yang sesuai
konsultankarir on Bingung S2
yaya on Bingung S2
konsultankarir on Memilih karir
dewi on Pindah kerja
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
dewi on Pindah kerja
Tyas on ILKOM atau MTI
hary on ILKOM atau MTI
Kiki Widia Martha on Buku ‘My Passion, My Career’
jalil abdul aziz on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Nono Suharnowo on Bagaimana agar produktif?
syukri on Jujur atau tidak?
Nida shofiya on Bingung pilih fakultas
abdul madjid on Gagal tes psikotest
abdul madjid on Gagal tes psikotest
Aris on Tujuan karir
NURANI on Tujuan karir
dede on Tujuan karir
Rika on Tujuan karir
Djoko triyono on Sulit mendapat pekerjaan
marco on E-mailku unik!
Efik on Memilih karir
noer hasanah on Berminat ke NGO Asing
ilah susilawati on Status dan jenjang karir
yusi bayu dwihayati on Berpindah Karir di Usia 32
dino eko supriyanto on Menyiapkan Business Plan
Gunawan Ardiyanto on 10 Biang Bangkrut UKM
Nahdu on Table Manner
krisnadi on 10 Biang Bangkrut UKM
rani on Table Manner
yuda_dhe on Table Manner
Putrawangsa on Memilih Jurusan S2?!
aira on Time Management
Emi Sugiarti on Sudahkah Anda Peduli?
fitria on Table Manner
Ardiningtiyas on Menuju 'Incompetency Level'
Sri Ratna Hadi on Dari Penjahit ke Penulis
monang halomoan on Program SDM tahunan
merlyn on Ayo, Kreatif!
Silvester Balubun on Table Manner
Avatara on Istimewanya Rasberi
vaniawinona on Table Manner
defianus on Tips Negoasiasi Gaji
Dewi Sulistiono on Meniti Sebatang Bambu
Rena on Tersadar…
Dendi on Ayo, Kreatif!
Denni on Menemukan Mentor