Judul: A-Z Bakery
Penulis: M.Husin Syarbini,STP
Tahun: Januari, 2013
Halaman: 141 + xviii
Harga: Rp.50.000,-
Penerbit: Metagraf, Creative Imprint of Tiga Serangkai
Peresensi: Ardiningtiyas Pitaloka
“Buku ini merupakan impian terbesar saya sebagai bagian ‘pindah kuadran’ dari profesional menjadi seorang entrepreneur, serta semangat berbagi pengetahuan dan keahlian” ~Husin Syarbini
Kutipan di atas saya ringkas dari pembuka di bagian pembuka buku ‘Prasasti Terima Kasih’. Saya melihat bahwa istilah pindah kuadran’ sangatlah menarik, karena sadar atau tidak, mungkin saat ini Anda yang sedang membaca juga sedang menjalaninya.
Sepintas, cover buku ini mengesankan buku resep membuat kue atau roti, namun setelah Anda mendekat dan membuka lembar demi lembar halamannya, buku ini siap mengantarkan Anda untuk menjadi seorang bakepreneur! Apa itu bakepreneur? Istilah ini cukup cepat membawa pembaca ke dunia bakery, dan tambahan ‘preneur’ di belakangnya berasal dari kata entrepreneur. Hasilnya, sudah dapat ditebak kan? 🙂
Anda tidak akan menemukan resep-resep roti yang menggoda, namun lebih dari itu. Buku ini merupakan panduan yang komplit dan menarik karena penulisnya, M.Husin Syarbini, memiliki pengalaman di industri bakery selama 15 tahun. Buku ini juga bersumber dari kumpulan materi hand out saat penulis menjadi Baking Instructor di PT.Indofood Sukses Makmur Bogasari Flour Mill dan Baking Consultant di PT.Sriboga Flour Mill.
Penulis mengawali dengan informasi menarik tentang macam roti, mulai dari roti manis, roti tawar, country bread, rye bread, dan fiber bread. Berlanjut dengan cake (pound dan sponge cake), pastry, biskuit (cracker dan cookies), disertai gambar yang sangat menggoda. Informasi ini kembali mengingatkan pembaca, bahwa jika kita mau melihat lebih dekat, maka keragaman ada di mana-mana, juga roti, makanan yang mungkin telah biasa menjadi menu penyelamat di pagi hari.
Sebagai panduan untuk menjadi seorang bakepreneur, penulis menjelaskan dengan detil mulai dari bahan pembuatan dan fungsinya, peralatan, proses, perhitungan dalam proses pembuatan roti, kualitas roti dan faktor yang mempengaruhinya, perhitungan biaya produksi dan analisis usaha, serta sanitasi dan higiene. Bagian ini tentu menjadi informasi yang sangat berharga bagi pembaca yang sedang menempuh pendidikan formal di industri bakery, maupun Anda yang sedang memulai bisnis kue.
Bagi Anda yang tertarik untuk memulai bisnis pembuatan roti, bab ‘Perhitungan Biaya Produksi dan Analisis Usaha’ menampilkan simulasi detil yang mudah dipahami. Penulis menggunakan asumsi berdasarkan kondisi harga saat ini (2013) atau dapat disesuaikan dengan kondisi terakhir yang mungkin dapat dianalogikan dengan pendekatan perhitungan biaya produksi untuk produk-produk bakery lainnya.
Tulisan dalam buku ini menyiratkan kecintaan (passion) penulis pada bidang yang telah ditekuni yakni bakery. Kecintaan dan komitmen penulis yang tertuang dalam buku ini menguatkan harapan bagi masa depan Indonesia melalui profesi bakepreneur. Sungguh suatu sumbangsih yang membanggakan!