Sebelumnya saya telah menerima beasiswa S1 bahasa asing di luar negeri.. tapi karena beberapa hal saya terpaksa tidak memilih jurusan yang saya minati. Karena belajar di negeri orang dan sebagai penerima beasiswa, setiap mata kuliah dan skripsi, saya hadapi dengan penuh perjuangan. Pressure cukup besar, dan lama-lama saya penyesalan yg mendalam mulai timbul karena saya belajar di jurusan yang tidak saya minati. College saya ini mengharuskan setiap mahasiswa punya sertifikat uji kemampuan bahasa asing sebagai syarat kelulusan. Sedangkan saya sendiri sudah 6 kali mengikuti ujian untuk mendapatkan sertifikat itu, namun belum berhasil. Walaupun akhirnya, kuliah saya selesai. Namun college masih menahan ijazah saya, sampai saya bisa menyerahkan sertifikat itu.
Pengalaman ini membuat saya belajar tentang arti kerja keras, dan perjuangan saya selama 4 tahun membuat saya menguasai 3 bahasa asing (aktif) dan 1 bahasa asing lagi yg menjadi major saya (pasif). Tentu saja hal ini membuat saya bersyukur. Apalagi sepulang saya ke indonesia, banyak sekali pihak yang menawarkan saya menjadi guru bahasa asing. Tetapi saya tetap saja bingung bagaimana meniti karir untuk masa depan saya yg tanpa ijazah resmi, hanya ada ijazah sementara..?
Degree yang belum tercapai juga menjadi beban pikiran dan membuat saya tidak PD dengan kemampuan saya, apakah saya tetap harus mengejar degree saya (uncertain future) atau bekerja saja??
Mohon bantuan sarannya.
Terima kasih.
Dear Sdr.Rara,
Terima kasih telah berbagi sepenggal pengalaman hidup yang menarik dan inspiratif. Seringkali orang yang berada dalam lingkaran kisah memang sulit untuk melihat lebih jelas. Bukan berarti Anda tidak bisa melihat kekayaan warna namun jadi sedikit terhalang pandangan ke luar 🙂
Cerita Anda menyimpan rentetan pertanyaan: Apa yang Anda inginkan dalam hidup ini? Apa yang ingin Anda lakukan sepanjang hidup Anda? Dengan orang-orang seperti apa Anda ingin melakukan aktivitas itu?
Lebih singkat lagi, Apakah pekerjaan atau status yang lebih Anda perlukan untuk menjalani hidup pilihan Anda?
Anda telah membuktikan pada diri sendiri sebagai pekerja keras. Tidak hanya menguasai tiga bahasa asing, melainkan mampu beradaptasi dengan segala tantangan di negeri orang. Mempertahankan pekerjaan karena gaji (pendapatan) adalah hal mendasar yang juga menunjukkan Anda sebagai pribadi yang bertanggungjawab atas kehidupan sendiri. Akan tetapi, saya melihat Anda telah di atas itu, bahwa pendapatan adalah instrumen, bukan hasil akhir. Menemukan passion tidak mudah, namun mungkin. Silahkan jawab rentetan pertanyaan di atas dengan detil, Anda akan sadari banyaknya potensi yang telah ada: jejaring kerja, hardskill, softskill, semangat…dan passion 🙂
Semoga membantu, terima kasih
Salam,
Tim Konsultankarir.com