Hormat saya..
Nama saya Yuan, fresh graduate Tek Sipil, lulus Mei 2009.. selama lulus sampai akhir tahun saya bekerja membantu dosen, mulai awal tahun ini saya mencari kehidupan dunia kerja di luar. Saya sudah diterima di suatu perusahaan biasa (sebut aja perusahaan A), dan saya sudah berjanji akan masuk pada Senin (11/1) besok. Tetapi hari ini (Jumat 8/1)) di saat saya sedang mempersiapkan diri saya untuk memasuki dunia kerja, saya mendapat telepon dari perusaahan kontraktor skala nasional yang sudah go public (sebut saja perusahaan B) dan perusahaan B menyuruh saya untuk hadir mengikuti interview user hari Rabu (13/1). Nah di sini terjadi dilema pada diri saya.
1. Di satu sisi jika saya ikut interview perusahaan B saya merasa tidak enak jika baru masuk 2 hari di perusahaan A sudah minta izin.
2. Jika saya tidak ikut interview perusahaan B timbul perasaan sayang/menyesal karena itu adalah perusahan besar, karena kesempatan ini mungkin jarang kita saya dapati.
Saya sekarang menjadi bingung untuk mengambil keputusan. Ada beberapa macam calon keputusan yang akan saya ambil :
1. Meminta izin secara jujur kepada pimpinan perusahaan A untuk tidak hadir pada hari Rabu
2. Meminta izin kepada pimpinan perusahaan A untuk menunda jadwal masuk perdana saya ke hari Kamis (14/1) setelah saya mengikuti interview di perusahaan B.
3. Saya tidak mengikuti interview di perusahaan B, karena di sana juga belum tentu saya keterima dan saya mencoba untuk membangun diri dan menambah ilmu di perusahaan A. Jika dalam beberapa bulan saya merasa masa depan dan kemampuan saya tidak berkembang di perusahaan A, maka saya mencoba mencari perusahaan lain yang lebih baik.
Saya mohon sekali saran dan masukan dari konsultan karir, agar saya dapat menentukan pilihan itu.. keinginan manusia untuk selalu mencari yang lebih baik kadang menimbulkan pertentangan di hati.
Sekian dan terima kasih
Yuan S
Dear Sdr. Yuan,
Terima kasih atas apresiasinya dalam forum ini. Kami meminta maaf, konsultasi Anda baru tayang pada tanggal yang kurang Anda harapkan. Namun, kita tetap bisa menjadikan ini sebagai inspirasi ke depan.
Dalam dunia kerja, ukuran kuantitatif perusahaan memang sering menjadi daya tarik langsung bagi calon karyawan. Pengembangan diri, memang itulah yang layak sebagai fokus dalam berkarir.
Untuk menjawab passion karir Anda, coba jawab beberapa pertanyaan berikut;
– bagaimana pengembangan diri yang Anda rencanakan?
– bagaimana detil aktivitas kerja yang Anda inginkan?
– bagaimana nilai kerja yang Anda pegang?
– bagaimana kesesuaian perusahaan (saat ini) dengan nilai kerja Anda?
– bagaimana tantangan ketrampilan teknis yang Anda bayangkan?
– bagaimana profile rekan kerja yang Anda harapkan untuk bekerjasama?
Karir adalah personal, bukan di tangan HRD atau perusahaan. Anda memiliki otoritas atas diri Anda untuk berkembang, termasuk untuk ?menyerahkan? pada pihak luar. Silahkan baca artikel http://konsultankarir.com/2008/11/18/artikel/bekerja-di-perusahaan-besar-vs-perusahaan-kecil-mana-yang-lebih-baik/, http://konsultankarir.com/2009/02/03/saya-dan-karir/ikan-kecil-di-kolam-kecil/. Semoga bermanfaat, terima kasih.
Salam,
Ardiningtiyas