Halo Sobat job seekers, masih semangat ‘kan cari kerjanya? Well, kita sangat bersyukur karena fase duduk di bangku kuliah telah selesai. Sekarang waktunya nih masuk ke dunia kerja, dunia yang akan membawa kita kepada kemandirian, tidak lagi bergantung pada orang tua, dan berdikari. Sayangnya, mencari kerja tidak cukup hanya bergelar sarjana saja dengan IPK yang memuaskan, pengalaman organisasi juga menentukan persentase kamu diterima di perusahaan. Baiklah, jika IPK sudah oke, dan kamu adalah salah satu lulusan perguruan tinggi negeri maupun swasta yang bersemangat mencari kerja, maka peluang kamu diterima ber-karir di perusahaan impian salah satunya ditentukan oleh bagaimana kamu menaklukkan wawancara kerja.
Wawancara kerja merupakan salah satu tahapan terpenting dalam mendapatkan pekerjaan impian. Banyak yang mengatakan bahwa sesi wawancara kerja merupakan tahapan yang paling penting dalam rekrutmen pegawai. Simak yuk tips sukses taklukan wawancara kerja!
1. Elegan dalam Menjawab Pertanyaan
Menjawab pertanyaan dilakukan secara elegan. Cobalah untuk memberikan jawaban dengan tenang, lugas, dan tidak terburu-buru menjawab. Ya, mungkin kamu ingin menunjukkan bahwa kamu antusias dengan pekerjaan dan bisa menjawab pertanyaan itu, padahal dengan menjawab tenang, kita akan dinilai mampu mengendalikan diri. Beri jeda saat menjawab, tata nada suara, dan pilih kata-kata yang diucapkan. Tampilan yang demikian elegan bukan saat dicoba?
2. Hati-hati saat Menghadapi Pertanyaan Jebakan
Tim HRD perusahaan kadang mencoba mengumpulkan informasi yang sebanyak-banyaknya dari para pelamar saat wawancara. Cara ini salah satunya dengan memberikan pertanyaan jebakan yang mesti kamu waspadai. Contohnya saja Coba jelaskan bagaimana karakter Anda? Kenapa Anda tertarik melamar dan menjadi bagian dari instansi ini? Apa saja prestasi yang sudah Anda raih selama bekerja? Dst. Pertanyaan tersebut sepatutnya di jawab dengan nada yang positif dan tentunya bermanfaat untuk perusahaan sehingga perusahaan mau merekrut kamu.
3. Gesture yang Menunjukkan kedewasaan
Kesan pertama tidak pernah bohong. Tunjukkan kesan positif melalui gesture yang matang dan stabil, terutama saat kamu berinteraksi dengan tim pewawancara. Misal, dengan tatapan mata yang sopan, jabat tangan yang hangat, dan cara duduk yang menampakkan bahwa kamu adalah calon staf yang layak dipertimbangkan. Studi mengatakan, 95% penilaian karyawan dalam hal rekrutmen maupun promosi ditentukan oleh dua hingga tiga menit pertama kontak mata dengan calon karyawan tersebut.
Siapa tau dengan mempertimbangkan serta menerapkan tips di atas saat wawancara, nasib baik memihak kamu. Selamat mencoba ya job seekers.