Selain passion, mengidentifikasi lingkup industri yang menjadi minat juga penting untuk Anda lakukan. Saran ini tentu tidak asing lagi, terutama ketika akan memenuhi panggilan interview, kenali lebih dahulu dengan mengumpulkan sebanyak mungkin informasi tentang perusahaan tersebut, akan lebih baik lagi jika memahami lingkup bisnis dan industrinya. Sementara untuk sang kandidat atau pencari kerja, berikut adalah daftar untuk ‘investigasi’ industri sebelum melangkah ke tahap selanjutnya (lakukan secara tertulis sehingga dapat lebih teridentifikasi dengan mudah):
- Penting bagi saya: pertimbangkan faktor-faktor yang Anda anggap penting seperti lingkungan kerja, pola kerja, rekan-atasan-subordinat, pola interaksi, kebutuhan finansial, kebutuhan aplikasi skill (dan pengembangannya yang diharapkan), dsb
- Penting bagi perusahaan/institusi: cermati resume/cv dan pastikan apakah Anda memiliki skill yang diperlukan, adakah minat yang terkait dengan lingkup industri ini, adakah pengalaman yang terkait langsung/tidak langsung, bagaimana dengan pendidikan (formal-informal) Anda?
- Kriteria pekerjaan: beberapa pekerjaan/tugas berada di semua industri seperti administrasi, klerikal, keuangan, sementara ada tugas khusus yang hanya dibutuhkan di beberapa industri seperti arsitek, penulis naskah, dsb.
- Pertumbuhan: pertimbangkan antara minat dan kebutuhan akan stabilitas kerja, terutama finansial, karena beberapa lingkup industri lebih sensitif dalam perkembangan ekonomi dan teknologi
Anda juga dapat mencoba kuis berikut untuk lebih mengetahui lingkup industri yang sesuai dengan minat http://konsultankarir.com/2011/01/05/saya-dan-karir/bingkisan-2011-trik-passion-karir-2/
Gambar:imtcblog.com