Dear Konsultan Karier,
Saya adalah karyawati, usia 23 thn. Awal karir saya setelah lulus kuliah adalah menjadi account executive di sebuah perusahaan multinasional consumer goods, yang menghandle penjualan di sebuah retail modern nasional. Walaupun gajinya bagus dan mendapat fasilitas memadai, karena pekerjaannya lama-lama, saya rasakan tidak sesuai dengan minat saya (mengurusi hal-hal teknis penjualan, promosi toko, berhubungan dengan orang-orang toko) setelah 8 bulan saya pun keluar.
Kemudian karena minat saya sejak awal di marketing, saya pun pindah ke perusahaan lokal bergerak di bidang konsultan riset dan strategi marketing. Gaji yang diberikan memang sedikit lebih kecil tetapi saya menyukai pekerjaannya.
Sudah 9 bulan saya bekerja, saya mulai menemui ketidakcocokan dengan bos saya, penyesuaian gaji dan kebijakan perusahaan untuk karyawan yang lama-lama kurang berkenan di hati saya serta kultur perusahaan yang lama-lama membuat saya tidak nyaman. Serta terkadang project yang terlampau sedikit, sehingga saya banyak menganggur.
Saya ingin mencari tempat baru, tetapi saya ragu karena setelah nanti diangkat menjadi karyawan tetap, bos saya menjanjikan saya akan dipromosikan. Tetapi di sisi lain, saya lama-lama merasa tertekan menghadapi kondisi ini setiap hari.
Apakah saya sebaiknya tetap di perusahaan sekarang menunggu promosi lalu pindah? Atau ada tindakan lain yang harus saya lakukan? Terima kasih.
Lea
Dear Sdr.Lea,
Terima kasih untuk pertanyaan Anda. Pertanyaan serupa banyak ditanyakan oleh karyawan/karyawati lainnya.
Pekerjaan sebagai AE yang memberikan kompensasi memadai, Anda jalani selama delapan bulan saja. Lalu, pekerjaan kedua, yang sudah sesuai dengan minat Andapun, sedang anda pertimbangkan untuk ditinggalkan, setelah anda jalani selama Sembilan bulan.
Bekerja sesuai minat menjadi impian banyak orang. Namun, kalau kemudian project yang ditangani sedikit dan kemudian kita malah “nganggur”, pasti bete juga pada akhirnya.Pendapat saya, bekerja tidak hanya belajar bagaimana menyelesaikan suatu pekerjaan. Akan jauh lebih menarik kalau kita juga belajar bagaimana menyelesaikan masalah yang terkait dengan pekerjaan itu sendiri, terutama interaksi dengan orang-orang (rekan kerja, atasan atau bawahan).
Beberapa hal/tips yang bisa Anda pertimbangkan, sebagai berikut:
1. Delapan atau sembilan bulan adalah waktu yang terlalu pendek untuk membuat keputusan meninggalkan suatu pekerjaan, kecuali ada hal-hal yang membuat Anda tidak bisa berkembang atau bahkan mengganggu secara intens.
2. Cobalah untuk mendiskusikan project-project lain yang mungkin bisa mengexplore kemampuan Anda lebih dalam
3. Cobalah untuk mendikusikan hal-hal yang membuat Anda tertekan dengan atasan langsung Anda.
4. Tetaplah menunjukkan kinerja terbaik selama Anda di perusahaan tersebut.
Demikian. Semoga bisa membantu.
Terima kasih.
Safrial Guci
lihat profile: http://www.konsultankarir.com/get-help/our-kaka