Wednesday, November 27, 2024
HomePerspectiveArtikel5 Cara Mudah Menciptakan Produktivitas Kerja

5 Cara Mudah Menciptakan Produktivitas Kerja

Anda selalu ingin melakukan yang terbaik untuk segala tugas yang Anda kerjakan di kantor? Produktivitas di tempat kerja akan terbangun apabila diawali dengan motivasi dari diri Anda sendiri. Dengan motivasi diri, Anda bisa meminimalisir perasaaan jenuh dan stres ketika dihadapkan pada pekerjaan berat di kantor. Berikut adalah lima cara ampuh yang bisa meningkatkan produktivitas di tempat kerja.

1. Ada yang perlu diubah dari tampilan meja kerja Anda

Meja kerja bukan sekedar tempat kita bekerja. Kadang dalam hati Anda, pasti merasa meja kerja Anda terlihat membosankan. Kondisi meja yang berantakan, penuh dengan kertas-kertas file, catatan-catatan kecil Anda, sampai dengan persediaan cemilan Anda. Alangkah lebih baiknya ubah tampilan meja kerja Anda dengan menambahkan benda-benda dengan warna yang lebih menenangkan dan menyenangkan, sehingga mood Anda secara otomatis akan meningkat. Seperti benda-benda yang berwarna biru atau hijau. Juga, bawalah benda-benda yang bisa membangkitkan motivasi Anda, seperti foto orang tua, keluarga, atau bahkan pasangan Anda.

2. Berbincang rekan kerja itu perlu

Berbicara sejenak dengan tim atau rekan kerja lainnya bisa membuat Anda merasa lebih semangat dalam bekerja. Anda bisa meluangkan sedikit waktu Anda untuk berbincang tentang pekerjaan dengan rekan atau atasan Anda, dan kemudian mencari solusi untuk pekerjaan yang sedang Anda tangani dalam keadaan santai. Selain membuat Anda termotivasi, komunikasi ini akan menjalin kedekatan dan keterbukaan antar rekan kerja.

3. Sedikit rapat, tetapi banyak aksi

Waktu untuk Anda bekerja perlu diperhitungkan. Melakukan diskusi, pembicaraan, analisis, laporan kemajuan perusahaan, itu semua memang penting, tetapi Anda perlu memperhatikan pula waktu untuk mengerjakan pekerjaan Anda. Cobalah untuk menjaga efisiensi waktu rapat dan membahas agenda secara to the point sehingga Anda dan tim bisa menghemat lebih banyak waktu. Meeting less, do more!

4. Memberi reward kepada tim Anda

Penghargaan atas apa yang telah meraka lakukan atau kerjakan pasti diharapkan semua orang, termasuk tim Anda. Coba gunakan teknik reward untuk memupuk loyalitas tim. Berikan bonus dan promosi untuk karyawan yang telah bekerja keras dan punya banyak prestasi. Hal itu akan membuatnya lebih bersemangat dalam bekerja.

5. Memberi tugas yang berbeda-beda

Mencoba tugas atau pekerjaan yang lain merupakan hal yang tidak ada salahnya. Meskipun setiap orang telah mendapatkan tugas yang disesuaikan dengan keterampilan mereka, namun ada baiknya untuk tetap bertukar tugas antara satu dengan lainnya. Dengan mengerjakan tugas yang berbeda setiap minggunya, karyawan akan dapat menguasai banyak hal dan merasa tidak bosan.

Dipersiapkan oleh: www.karirpad.com

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments

konsultankarir on Pilihan, Memilih or Stuck
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Gagal tes psikotest
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Sulit mendapatkan pekerjaan
konsultankarir on Wawancara dan Psikotest
konsultankarir on Kuis:Career Engager
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Selalu Gagal dalam Interview
konsultankarir on Interview Magic
konsultankarir on Pindah Tempat Kerja
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Psikotes Menggambar
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
konsultankarir on Bingung S2
konsultankarir on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
konsultankarir on Memilih Jurusan S2?!
Angelina Tria Puspita Rini on Memilih Jurusan S2?!
Lisa on Bingung S2
Fiviiya on Psikotes Menggambar
Wendi Dinapis on Memilih Jurusan S2?!
hasenzah on Memilih Jurusan S2?!
yulida hikmah harahap on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Galuh Rekyan Andini on Memilih Jurusan S2?!
burhanuddin on Memilih Jurusan S2?!
Dian Camellyna on Kuis:Career Engager
ABDUL RAHMAN on Wawancara dan Psikotest
Melva Ronauli Pasaribu on S1 Teknik Informatika S2 Bagusnya Apa?
Faradillah Rachmadani M.Nur on Memilih Jurusan S2?!
Taufik Halim on Memulai Bisnis Fotografi
Edo on Bingung S2
konsultankarir on Profesi yang sesuai
konsultankarir on Bingung S2
yaya on Bingung S2
konsultankarir on Memilih karir
dewi on Pindah kerja
konsultankarir on Memilih Jurusan S2 yang Tepat
dewi on Pindah kerja
Tyas on ILKOM atau MTI
hary on ILKOM atau MTI
Kiki Widia Martha on Buku ‘My Passion, My Career’
jalil abdul aziz on Karir Untuk Lulusan Sosiologi
Nono Suharnowo on Bagaimana agar produktif?
syukri on Jujur atau tidak?
Nida shofiya on Bingung pilih fakultas
abdul madjid on Gagal tes psikotest
abdul madjid on Gagal tes psikotest
Aris on Tujuan karir
NURANI on Tujuan karir
dede on Tujuan karir
Rika on Tujuan karir
Djoko triyono on Sulit mendapat pekerjaan
marco on E-mailku unik!
Efik on Memilih karir
noer hasanah on Berminat ke NGO Asing
ilah susilawati on Status dan jenjang karir
yusi bayu dwihayati on Berpindah Karir di Usia 32
dino eko supriyanto on Menyiapkan Business Plan
Gunawan Ardiyanto on 10 Biang Bangkrut UKM
Nahdu on Table Manner
krisnadi on 10 Biang Bangkrut UKM
rani on Table Manner
yuda_dhe on Table Manner
Putrawangsa on Memilih Jurusan S2?!
aira on Time Management
Emi Sugiarti on Sudahkah Anda Peduli?
fitria on Table Manner
Ardiningtiyas on Menuju 'Incompetency Level'
Sri Ratna Hadi on Dari Penjahit ke Penulis
monang halomoan on Program SDM tahunan
merlyn on Ayo, Kreatif!
Silvester Balubun on Table Manner
Avatara on Istimewanya Rasberi
vaniawinona on Table Manner
defianus on Tips Negoasiasi Gaji
Dewi Sulistiono on Meniti Sebatang Bambu
Rena on Tersadar…
Dendi on Ayo, Kreatif!
Denni on Menemukan Mentor